Insiden Menyedihkan 2 Gajah Liar Di Sri Lanka Mati Ditabrak Oleh Kereta Api

Colombo – Dua gajah liar ditemukan tewas setelah ditabrak kereta api di Sri Lanka, menambah daftar insiden tragis yang melibatkan satwa liar di negara tersebut. Kejadian ini terjadi di daerah hutan dekat kota Anuradhapura, menyoroti masalah keselamatan satwa dan transportasi di kawasan tersebut.

Menurut laporan, gajah-gajah tersebut melintasi rel kereta pada malam hari saat kereta melaju dengan kecepatan tinggi. Petugas kereta tidak dapat menghentikan laju kereta tepat waktu, menyebabkan tabrakan yang fatal. “Kami sangat menyesal atas insiden ini. Kami akan melakukan penyelidikan untuk memastikan langkah-langkah pencegahan di masa depan,” ungkap juru bicara kereta api nasional.

Sri Lanka dikenal memiliki populasi gajah liar yang signifikan, tetapi habitat mereka semakin terancam oleh perkembangan manusia. Insiden ini menjadi pengingat akan pentingnya perlindungan bagi satwa liar dan upaya konservasi. “Kita perlu menciptakan koridor aman bagi satwa agar dapat bergerak tanpa risiko bertemu kendaraan,” kata seorang ahli biologi satwa liar.

Kejadian ini memicu reaksi dari aktivis lingkungan yang menyerukan tindakan lebih tegas dari pemerintah. Banyak yang meminta agar jalur kereta api dilengkapi dengan tanda peringatan untuk meningkatkan kesadaran pengemudi dan mencegah insiden serupa. “Kita tidak bisa terus kehilangan satwa liar kita karena kurangnya perhatian terhadap keselamatan mereka,” ujar seorang aktivis.

Sebagai langkah lanjutan, pemerintah berencana untuk meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum terhadap aktivitas yang merugikan satwa liar. Beberapa program pendidikan juga akan diluncurkan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya melindungi ekosistem dan satwa liar di Sri Lanka. “Kita harus bekerja sama untuk memastikan bahwa insiden seperti ini tidak terulang,” tutup seorang pejabat pemerintah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *