Pada 26 November 2024, pemerintah Indonesia mengumumkan bahwa realisasi anggaran untuk sektor infrastruktur telah mencapai Rp 282,9 triliun hingga akhir Oktober 2024. Angka ini menunjukkan progres yang signifikan dalam upaya pembangunan infrastruktur yang menjadi prioritas utama dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). Pencapaian ini diharapkan dapat mempercepat transformasi ekonomi dan meningkatkan konektivitas di seluruh Indonesia, terutama di wilayah-wilayah yang selama ini kurang terjangkau.

Anggaran infrastruktur tersebut digunakan untuk berbagai proyek besar di seluruh Indonesia, termasuk pembangunan jalan tol, jembatan, pelabuhan, dan bandara. Sebagian besar anggaran difokuskan pada proyek strategis seperti pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, penyelesaian jalan tol Trans-Sumatera, serta peningkatan fasilitas pelabuhan dan bandara untuk mendukung logistik dan pariwisata. Pemerintah juga memberikan perhatian khusus pada proyek infrastruktur di daerah tertinggal untuk mengurangi kesenjangan pembangunan antarwilayah.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani, dalam keterangannya menyatakan bahwa pencapaian ini tidak lepas dari upaya efisiensi dalam pengelolaan anggaran yang dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta instansi terkait lainnya. Pemerintah telah melakukan pemantauan ketat terhadap pelaksanaan proyek agar anggaran yang dialokasikan dapat digunakan secara optimal dan tepat waktu. Hal ini diharapkan dapat memastikan tidak ada pemborosan dan proyek dapat selesai sesuai jadwal.

Dengan realisasi anggaran yang tinggi, pemerintah optimistis bahwa pembangunan infrastruktur akan memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia. Infrastruktur yang lebih baik akan meningkatkan daya saing Indonesia di kancah global, membuka lebih banyak lapangan pekerjaan, serta mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Selain itu, pembangunan infrastruktur di daerah-daerah juga diharapkan dapat meratakan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh Indonesia.