Pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan menjadi topik sentral dalam acara diskusi yang diselenggarakan oleh DPRD Provinsi Jawa Timur (Jatim) di Fave Hotel Kediri pada Minggu (16/3/2024) sore. Acara tersebut mengundang Wakil Ketua Komisi D DPRD Jatim dari Fraksi Partai NasDem, Khusnul Arif, S.Sos, serta sejumlah narasumber penting, termasuk Ketua Dewan Kesenian dan Kebudayaan Kabupaten Kediri (DK4), Imam Mubarok (Gus Barok), dan Ketua PWI Kediri Raya, Bambang Iswayoedi. Diskusi yang dimoderatori oleh Ayu Citra dari RRI ini juga dihadiri oleh kalangan jurnalis, berbagai organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), serta masyarakat setempat.

Khusnul Arif mengungkapkan bahwa peran jurnalis sangat penting dalam memberikan kontribusi pemikiran dan masukan dalam pembangunan infrastruktur di Kediri, yang diharapkan dapat berkembang secara berkelanjutan. Pembangunan infrastruktur yang efektif, lanjutnya, dapat mendukung kemajuan ekonomi daerah serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Oleh karena itu, kehadiran berbagai elemen masyarakat dalam diskusi ini sangat diharapkan agar terjalin kerjasama yang erat untuk mewujudkan infrastruktur yang memadai di masa depan. Ia juga menekankan perlunya pengawasan yang terus menerus dalam setiap proyek pembangunan agar hasil yang dicapai sesuai dengan tujuan dan harapan masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, para peserta juga diberikan wawasan tentang pentingnya keselarasan antara pengembangan infrastruktur dan pelestarian kebudayaan lokal. Pembangunan yang dilakukan harus mempertimbangkan aspek-aspek sosial dan budaya agar tidak terjadi dampak negatif terhadap identitas budaya daerah. Sebagai contoh, pembangunan fasilitas umum di Kediri diharapkan bisa mengedepankan nilai-nilai kearifan lokal dan tidak merusak warisan budaya yang sudah ada.

Diskusi tersebut berjalan dengan antusias dan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perencanaan pembangunan Kediri ke depan. Khusnul Arif menyatakan bahwa pemerintah daerah akan terus berupaya untuk meningkatkan sinergi antara sektor pemerintahan dan masyarakat untuk memastikan bahwa pembangunan infrastruktur berkelanjutan dapat terlaksana dengan baik, memperhatikan kepentingan semua pihak, serta memberikan manfaat bagi kesejahteraan masyarakat Kediri secara keseluruhan.