https://designerscraps.com

Komisi V DPR Ingatkan Kementan: Beban Tugas Jangan Terlalu Berat!

Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, menyarankan agar Kementerian Pertanian (Kementan) tetap fokus pada tugas utama mereka untuk mencapai swasembada pangan. Menurut Lasarus, menambah tugas lain yang berat hanya akan membebani kementerian yang sudah dihadapkan pada tanggung jawab besar.

Saran tersebut disampaikan Lasarus saat memimpin Rapat Kerja bersama pemerintah yang dihadiri beberapa pejabat, termasuk Menteri Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Menteri Desa Yandri Susanto, serta Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Marsekal Madya TNI Kusworo, pada Selasa (29/10/2024).

Lasarus mengungkapkan adanya informasi terkait wacana pemindahan tanggung jawab irigasi ke Kementerian Pertanian. Menurutnya, infrastruktur irigasi seperti bendungan dan saluran primer hingga tersier sebaiknya tetap dikelola oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PUPR), mengingat karakter teknis dari proyek-proyek tersebut.

Menurut Lasarus, jika tugas irigasi berpindah ke Kementan, hal ini dikhawatirkan akan mengurangi fokus mereka pada ekstensifikasi, intensifikasi, peningkatan jumlah petani, serta dukungan rantai pasok untuk sektor pertanian.

“Tanggung jawab Kementerian Pertanian sangat luas. Menambah tugas irigasi hanya akan memperberat mereka. Kenapa harus mengambil tugas yang sudah ditangani oleh Kementerian Pekerjaan Umum?” jelasnya.

Selain itu, Lasarus menyoroti angka impor beras yang masih tinggi, meskipun Indonesia memiliki potensi besar untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. “Indonesia masih impor beras jutaan ton setiap tahun. Kenapa tidak memfokuskan energi untuk menciptakan bibit unggul yang sesuai dengan kondisi tanah di Indonesia?” tegasnya.

Ia juga menambahkan, di Kalimantan, masyarakat Dayak dapat bertani dengan metode tradisional tanpa menggunakan pupuk kimia, namun tetap mencukupi kebutuhan pangan setahun penuh. Namun, Indonesia sebagai negara masih sangat bergantung pada beras impor.

“Kami di Komisi V hanya ingin memastikan agar Kementan tidak mengambil terlalu banyak beban, yang justru dapat menghambat pencapaian swasembada pangan. Ini aspirasi dari teman-teman di komisi, semoga bisa menjadi masukan yang dipertimbangkan oleh pemerintah,” tutup Lasarus.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *