Insiden Bus Serempet Mobil di Tol Tandes Berakhir dengan Kesepakatan Damai
Sebuah insiden kecelakaan terekam kamera dasbor terjadi di jalan Tol Tandes KM 5.600 Jalur A, Jawa Timur, pada Sabtu (28/12/2024). Kecelakaan maut hebat satu ini melibatkan sebuah bus umum bernomor polisi L-7744-UV yang dikemudikan oleh RN (45) dan mobil Wuling Alvez yang dikendarai oleh MRB (24).
Insiden ini menjadi perhatian publik setelah video rekamannya tersebar luas di media sosial, memicu beragam reaksi dari warganet.
Kronologi Kecelakaan
Berdasarkan keterangan Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, AKBP Arif Fazlurrahman, kecelakaan bermula ketika kedua kendaraan melaju dari arah barat ke timur. Bus berada di lajur tengah, sementara mobil Wuling mencoba mendahului dari lajur kanan, yang merupakan jalur cepat.
Saat tiba di KM 5.600, bus bermanuver ke kanan untuk mendahului sebuah truk. Pada saat yang sama, mobil Wuling juga berada di sisi kanan bus. Karena ruang gerak yang terbatas, bus menyenggol sisi kiri mobil Wuling, mengakibatkan kerusakan pada spion, bodi samping, dan ban depan mobil tersebut.
“Manuver bus yang mendadak ke kanan tanpa memperhatikan situasi sekitar menyebabkan kecelakaan ini,” jelas Arif, Sabtu (28/12/2024).
Penyelesaian Damai Melalui Restorative Justice
AKBP Arif Fazlurrahman menyebut bahwa kedua belah pihak, RN sebagai sopir bus dan MRB sebagai pengendara mobil, telah sepakat menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan melalui forum Restorative Justice (RJ) yang difasilitasi oleh pihak kepolisian.
“Kerugian material telah disepakati untuk diselesaikan dengan cara damai, termasuk ganti rugi untuk perbaikan kendaraan,” ungkap Arif.
Proses Penyelidikan dan Penangkapan
Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim, AKBP Imet Chaerudin, menyampaikan bahwa sopir bus berhasil diamankan beberapa jam setelah kejadian. Penangkapan dilakukan berkat rekaman video yang diperoleh dari kamera dasbor milik korban.
“Sopir RN langsung diserahkan ke Polrestabes Surabaya untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Imet.
Kerusakan Akibat Insiden
Dalam video yang beredar, terlihat bus melakukan manuver tiba-tiba ke kanan dan menyerempet mobil Wuling. Akibatnya, mobil mengalami kerusakan pada beberapa bagian, termasuk bemper kiri, pintu depan, pintu belakang, dan pecahnya ban depan kanan.
Pentingnya Antisipasi di Jalan Tol
Sony Susmana, Direktur Pelatihan dari Safety Driving Consultant Indonesia, memberikan penjelasan mengenai pentingnya kewaspadaan saat berkendara di dekat kendaraan besar seperti bus atau truk.
“Mobil yang berada di area blindspot pengemudi bus seharusnya mengambil langkah antisipatif, seperti memastikan kontak mata dengan sopir melalui kaca spion,” kata Sony.
Ia juga mengingatkan bahwa berkendara sejajar dengan kendaraan besar dapat meningkatkan risiko kecelakaan, baik akibat blindspot maupun benda yang jatuh dari kendaraan tersebut.
“Jangan pernah berkendara terlalu dekat atau sejajar dengan bus atau truk untuk mengurangi risiko terserempet atau terkena bahaya lainnya,” tambahnya.
Kesimpulan
Insiden ini menjadi pengingat pentingnya kehati-hatian dalam berkendara, terutama di jalan tol yang memerlukan fokus tinggi dan sikap waspada terhadap kendaraan besar. Kesadaran terhadap blindspot serta komunikasi yang baik antara pengendara dapat mengurangi risiko kecelakaan serupa di masa mendatang.