Pemerintah Indonesia terus mendorong pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan inklusif melalui kolaborasi strategis. Hal ini tercermin dalam pertemuan antara Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dengan pimpinan The Private Infrastructure Development Group (PIDG), Phillippe Valahu dan Regional Managing Director, Nishant Kumar. Pertemuan berlangsung di kantor Kemenko Infrastruktur pada Kamis, 10 April 2025, dengan pembahasan fokus pada potensi kerja sama di bidang pembangunan infrastruktur.

Menko AHY pun sudah menegaskan peran kementeriannya sebagai pengarah dan penyelaras pembangunan infrastruktur nasional, agar pelaksanaan program berlangsung secara terpadu, efektif, dan menghasilkan dampak nyata. Ia menyampaikan bahwa pemerintah sedang mengakselerasi sejumlah proyek prioritas strategis, termasuk pembangunan Giant Sea Wall (GSW), sistem pengelolaan sampah yang modern, serta penyediaan akses perumahan layak dan terjangkau untuk masyarakat berpenghasilan rendah hingga menengah.

Dalam konteks tersebut, pemerintah menyambut baik keterlibatan mitra internasional yang mampu menghadirkan solusi nyata, terukur, dan sesuai dengan arah pembangunan nasional. AHY menyebut pentingnya menggandeng mitra terpercaya yang memiliki visi yang sejalan dan mampu menawarkan solusi yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.

Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Deputi Bidang Koordinasi Pembangunan Perumahan dan Sarana Prasarana Permukiman, Ronny Ariuly Hutahayan, serta Staf Khusus Bidang Manajemen dan Kerja Sama Antar Lembaga, Agust Jovan Latuconsina.